Olahraga yang Cocok Untuk Orang Gemuk dan Minim Resiko Cedera

berenang

Seseorang yang mempunyai perawakan tubuh gemuk atau bagi mereka yang mudah gemuk merupakan orang yang memiliki kategori tubuh endomorph. Umumnya, tipe tubuh seperti ini akan lebih banyak menyimpan kadar lemak dan sulit untuk bisa menurunkan berat badan. Namun, jenis tubuh seperti ini mampu mendapatkan masa otot otot lebih cepat jika berlatih dengan rutin.

Mempunyai bagian pinggang yang tinggi serta tubuh yang cenderung pendek memberi efek ilusi seolah ai mempunyai perut yang lebih besar dibanding tipe lain. Lengan atas dan paha pun terlihat lebih berisi daripada bagian bawah. Sehingga jenis tubuh seperti ini biasa disebut seperti buah pir. 

Penelitian mengungkapkan bahwa, sangat banyak orang yang mempunyai kelebihan berat badan atau gemuk merasa malas untuk berolahraga. Terdapat beberapa resiko yang mereka khawatirkan, pertama mungkin karena malu, cedera sendi , hingga takut terjatuh. Meski begitu, karena olahraga merupakan hal yang dianjurkan. Dibawah ini ada beberapa olahraga yang cocok untuk tubuh gemuk. 

1. Senam Ringan

Bagi kamu yang memiliki tubuh gemuk biasanya ada keterbatasan pada ruang gerak. Untuk itu, olahraga senam ringan sangat cocok untuk kamu yang gemuk. Konsep senam ringan ini tidak akan membawamu menghentakkan tubuh atau berlompatan sehingga akan cocok untuk kamu. 

Tidak perlu malu, jika kamu masih merasa kesulitan untuk mengikuti gerakan senam ringan, kamu bisa meminta bantuan kepada pembimbing atau instruktur senam yang bisa mengarahkanmu ke gerakan yang benar agar hasilnya bisa optimal.

2. Angkat Beban

Berikutnya olahraga yang cocok bagi kamu yang memiliki tubuh gemuk yakni angkat beban. Jenis olahraga ini justru tidak membutuhkan begitu banyak gerakan. Kamu tinggal menggerakan bagian tangan yang ditopang oleh kekuatan otot yang ada untuk mengangkat beban. Tidak perlu mengangkat yang terlalu berat agar terhindar dari resiko cidera. Lakukan perlahan dan bertahap.

Untuk bisa menurunkan berat badan dengan maksimal, kamu tentu harus rutin mengangkat beban minimal seminggu 2 kali. Selain mengarahkan tubuh kamu menjadi ideal, mengangkat beban juga akan menambah power dan stamina kamu loh. 

3. Joging atau Jalan Cepat

jogging

Metode olahraga berikut ini menjadi paling umum dilakukan oleh orang yang bertubuh gemuk, selain minim resiko cedera, jogging atau jalan cepat sama sekali tidak menyulitkan orang yang bertubuh gemuk. Hanya melakukan jogging sekitar setengah jam saja, kamu sudah berhasil membakar kurang 190 kalori dalam tubuh.

Apabila kamu masih merasa berat untuk melakukannya, cobalah untuk mengkombinasikan dengan berjalan bisa, dan seketika lakukan kembali jalan cepat dan begitu seterusnya. Sebaik kamu harus melakukan Jogging dan jalan cepat ini seminggu tiga kali.

4. Berlari

Berlari tentu menjadi olahraga yang semua orang bisa melakukannya sebab tidak membutuhkan alat apapun. Bagi orang yang melakukan olahraga lari secara rutin sejak dini, disaat tua nanti mereka bisa terhindar dari kerapuhan tulang yang akut serta kehilangan otot lebih sedikit dibanding mereka yang masa mudanya malas untuk berlari.

Berlari dapat membuat tulang kita menjadi lebih kuat karena tubuhnya merespons tuntutan fisik. Ditambah olahraga berlari minim resiko tentu sangat baik dilakukan oleh orang bertubuh gemuk.

5. Bersepeda

Jenis olahraga tersebut juga menjadi pilihan yang pas bagi mereka yang memiliki tubuh gemuk yang bisa membakar banyak kalori. Hal paling utama bagi mereka yang gemuk adalah jangan terlalu memaksakan tubuh untuk melakukan hal yang lebih keras, dan jangan berkecil hati jika hal tersebut tidak mudah untuk dilakukan.

Agar bisa mendapatkan perubahan tubuh, meningkatkan stamina dan kesehatan itu merupakan proses, oleh sebab itu semuanya harus dilakukan bertahap.

Kamu bisa menggunakan sepeda untuk membakar lemak yang ada. Kamu bisa melakukannya seperti berkeliling komplek atau kota. Mengendarai sepeda tentu tidak begitu susah untuk kamu yang memiliki tubuh gemuk. Kamu perlu meluangkan waktu sekitar 30 menit yang dilakukan rutin 3 kali seminggu agar bisa mendapatkan hasil yang sempurna.

6. Berenang

Jenis olahraga berikutnya ini adalah olahraga yang memiliki tingkat resiko cedera sangat kecil dan tidak memberikan tekanan berarti pada sendi. Olahraga tersebut adalah berenang. Cobalah untuk melakukannya minimal 1 kali seminggu.

Olahraga renang bisa dilakukan oleh semua usia serta baik wanita maupun pria tidak terkecuali untuk kamu yang gemuk. Selain minim resiko cedera, berenang juga bisa mengurangi stress, meningkatkan kapasitas dan fungsi paru-paru, membentuk otot, serta bisa memiliki berat tubuh yang ideal. Itu semua bisa kamu dapat apabila dilakukan dengan sungguh-sungguh dan enjoy.

Jika tidak ada kolam renang, mungkin bagi kamu yang tinggal di perkampungan atau di pinggiran laut, kamu bisa melakukannya di sebuah danau atau laut yang tentunya harus aman dari segala ancaman alam.